Muskab Palang Merah Indonesia, Di Buka Wabup Gumas
Palangkanews co id // Pemkab – Kurun -; Bupati Gunung Mas (Gumas) yang diwakili Wakil Bupati (Wabup) Efrensia L.P Umbing, membuka kegiatan Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI) Tahun 2024, di Aula Bapperida pada Jumat pagi, (03/05/2024).
Dalam sambutan Bupati Gunung Mas yang diwakili Wakil Bupati Efrensia L.P Umbing menyampaikan
kepada Pengurus Provinsi PMI Kalimantan Tengah bahwa di Kabupaten Gunung Mas untuk masalah bencana umumnya banjir, kebakaran hutan, lahan yang menyebabkan kabut asap khususnya pada musim kemarau, dan masalah donor darah masih perlu waktu bagi masyarakat untuk memahami akan pentingnya donor baik bagi pasien maupun pendonor itu sendiri, sehingga ketersediaan darah di UTD/Rumah Sakit masih tergantung dari kegiatan donor darah massal maupun pendonor darah pengganti, sedangkan untuk pendonor darah tetap masih minim.
“Untuk mendukung dan mencapai apa yang kami ungkapkan diatas sangatlah terbatas, baik sarana prasarana, kuantitas dan kualitas sumber daya, fasilitas serta penganggaran yang minim, untuk itu kami mohon dukungan dan perhatian baik dari PMI Pusat maupun PMI Provinsi Kalimantan Tengah, terlebih lagi Kabupaten Gunung Mas sudah hanya memiliki 1 Rumah Sakit yang pada saatnya nanti akan meningkatkan layanan khususnya terkait kesediaan darah bagi masyarakat,” ucapnya.
Dirinya berharap pada saatnya nanti, musyawarah ini akan mampu memilih pengurus dan dewan kehormatan yang dapat menjalankan visi, misi dan program serta kegiatan organisasi yang di rasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat khususnya masyarakat Gumas yang membutuhkan layanan.
Sementara itu ketua PMI yang diwakili Wakil ketua PMI, menyampaikan Agenda penting dalam pelaksanaan Muskab ini ialah untuk menilai pertanggungan jawaban pengurus provinsi, menetapkan program kerja untuk pelaksanaan tugas PMI di wilayah kerja kabupaten untuk kurun waktu 5 tahun, berdasarkan rencana program PMI pusat serta pokok-pokok kebijakan dan rencana strategis yang ditetapkan oleh Munas PMI dan memilih pengurus kabupaten PMI yang baru untuk masa bakti 5 (lima) tahun mendatang, serta membahas dan menetapkan hal-hal yang penting lainnya yang bersifat strategis.
“Dalam kurun waktu 5 (lima) tahun terakhir ini ada beberapa kegiatan Sosial Kemasyarakatan yang telah dilaksanakan oleh Pengurus dan markas PMI Kabupaten Gunung Mas sebagaimana yang dimuat dalam Laporan Pertanggungjawaban Pengurus masa bakti 2019-2024 akan disampaikan dan di bahas nanti pada sidang pleno Muskab ini juga,” jelasnya.
Terkait dengan masalah bencana alam yang terjadi di wilayah Gumas khususnya banjir dan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), PMI hanya sebatas koordinasi dengan BPBD, Kepolisian, RSUD dan Institusi terkait lainnya, dikarenakan keterbatasan fasilitas dan Sumber Daya Manusia yang dimiliki.
“Beberapa hal yang perlu kami usulkan baik kepada Pemerintah Kabupaten Gunung Mas khususnya Bapak Bupati maupun kepada PMI Provinsi Kalimantan Tengah, membantu kendaraan roda 4 double cabin untuk kendaraan operasional sesuai kondisi jalan darat di Kabupaten Gunung Mas mengingat kegiatan yang kami lakukan lintas kecamatan dari tahun ke tahun selalu meningkat,” ucapnya
“Dan tidak lupa kami sampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Bupati Gunung Mas yang telah membantu dana, dan kepada Pengurus Provinsi PMI Kalimantan Tengah yang telah memfasilitasi Muskab ini serta kepada Panitia Penyelenggara yang bekerja keras sehingga Muskab ini dapat terlaksana,” tukasnya.
Publikasi. : Red Pknews/ Boy
