Sampit. // Ribuan masyarakat tumpah ruah dalam kampanye Akbar pasangan calon Agustiar Sabran-Edy Pratowo yang berlangsung di halaman Stadion 29 Nopember Sampit, Kotawaringin Timur, Minggu (17/11).
Kampanye akbar kedua yang dilaksanakan pasangan nomor urut 3 tersebut dimeriahkan sejumlah artis ternama ibukota, seperti Candil, Bedu hingga Nella Karisma.
Teristimewa dalam kampanye Akbar tersebut, turut hadir sebagai juru kampanye nasional Agustiar Sabran-Edy Pratowo, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
Dalam orasinya, Kaesang Pangarep mengingatkan untuk warga Kotawaringin Timur untuk bisa memilih dan mencoblos pasangan nomor urut 3 Agustiar Sabran-Edy Pratowo pada 27 November 2024 mendatang.
“Jangan lupa hubungi sanak keluarganya untuk mendukung dan mencoblos Paslon 03 Agustiar Sabran-Edy Pratowo,” katanya sembari mencontohkan cara mencoblos kepada ribuan massa.
Senada Sugianto Sabran selaku juru kampanye provinsi memohon bantuan kepada masyarakat Kotawaringin Timur untuk bisa memilih pasangan terbaik Agustiar Sabran-Edy Pratowo pada 27 November nanti.
“Paslon terbaik dalam Pilgub ini adalah pasangan calon nomor 3. Mohon bantuannya untuk masyarakat Kotawaringin Timur untuk dapat mencoblos pada 27 November nanti,” ucapnya melalui sambungan telepon karena berhalangan hadir.
Mengusung tema keberlanjutan demi Kalteng yang lebih baik, pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo secara kompak menjelaskan program-program yang diusung untuk kesejahteraan rakyat.
Agustiar Sabran, menegaskan komitmennya untuk merealisasikan program Kartu Kalteng Sejahtera sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di provinsi tersebut. Program yang direncanakan akan diluncurkan dalam waktu dekat ini, diharapkan dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, terutama bagi keluarga miskin dan rentan.
“Program ini merupakan bagian dari visi pemerintah untuk mengurangi angka kemiskinan dan mendorong pemerataan kesejahteraan di Kalteng. Kartu Kalteng Sejahtera akan memberikan akses kepada masyarakat untuk mendapatkan berbagai bantuan sosial, seperti subsidi pangan, kesehatan, dan pendidikan,” ujar Agustiar.
Agustiar menambahkan, melalui kartu ini, diharapkan bantuan sosial bisa disalurkan secara lebih efisien dan tepat sasaran.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap bantuan yang diberikan benar-benar sampai ke masyarakat yang membutuhkan. Dengan Kartu Kalteng Sejahtera, proses distribusi bantuan akan lebih transparan dan terukur,” tambahnya.
Program ini merupakan langkah konkret dari pemerintah provinsi untuk mendukung pemulihan ekonomi pasca-pandemi serta mengurangi ketimpangan sosial. Kartu Kalteng Sejahtera akan dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses berbagai layanan publik, terutama di sektor kesehatan dan pendidikan. FWA