Palangkanews.co.id # Sampit – Bupati Kotawaringin Timur H Halikinnor meletakkan batu pertama pembangunan masjid Al Hijrah di jalan Bumi Raya 1 RT 01 RW 01 kelurahan Baamang Barat kecamatan Baamang kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Rabu ( 7/8 )
Peletakan batu pertama juga dihadiri camat Bàamang Sufiansyah serta Forkopimcam Baamang serta para undangan lainnya
Ketua panitia pembangunan Masjid Al-Hijrah Wariyono menyampaikan”Saya mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya atas memiliki prakarsa dan niat baik tulus melaksanakan pembangunan masjid Al Hijrah,
Mengingat begitu pentingnya masjid sebagai rumah Allah, tempat suci bagi umat Islam, maka orang yang membangun masjid secara Ikhlas berarti telah membangun istana buat kehidupan di akhirat kelak,”ucapnya
“Rencana pembangunan masjid Al Hijrah ini dengan ukuran 24 x 24 meter, terdiri dari 3 sertifikat tanah waqaf yaitu luas 360 meter persegi dari H Asmuni, 240 meter persegi H Asmuni, dan warga dengan luas 450 meter persegi, sudah terbeli 80 meter dg harg per meter 200 ribu sisa 370 belum tebayar,
“Untuk mewujudkan semua ini dibutuhkan bantuan dari semua pihak baik berupa material serta doa restu yang mengiringi pembangunan masjid Al Hijrah, kami juga berharap bantuan bapak Bupati Kotawaringin Timur dan jajaran dalam lingkup kabupaten Kotawaringin Timur,
Kami meyakini dengan ketuluan dan keikhlasan kita bersama, target pembangunan masjid Al Hijrah bisa dicapai bersama – sama, semoga Allah melimpahkan nikmat dan melunakkan hati kita agar senantiasa mendukung dn. berpartisipasi dalam amal jariyah,”imbuh wariyono.
Bupati Halikin Nor mengatakan “Harapan kita dengan dimulainya peletakan batu pertama pembangunan masjid Al Hijrah di Bumi Raya 1 ini bisa terus berlanjut dengan dukungan dan partisipasi semua pihak dan masyarakat sekitar, disinilah ladang pahala kita sebagai investasi menghadap Tuhan Yang Maha Kuasa,”ucapnya
“Pemerintah daerah memberikan bantuan sebanyak 130 juta Rupiah, Insya Allah melihat perkembangannya nanti bisa kita bantu, tapi yang kita harapkan dari masyarakat sekitar tidak harus berjumlah besar tapi partisipasinya,”jelas bupati
Publikasi : Ariyanto