Palangka Raya // Pemprovkalteng – Rumah Sakit Kalawa Atei milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memperingati hari ulang tahunnya yang ke-10 pada 17 November, dan dirayakan pada Senin (18/11/2024) di Poliklinik RS Kalawa Atei.
Pada perayaan HUT Satu Dekade ini, merupakan kali ketiga RS Kalawa Atei menggelar perayaan bersama pasien, keluarga pasien dan pemangku kepentingan sekitar lingkungan RS Kalawa Atei sebagai ungkapan rasa syukur karena selalu menyertai langkah RS Kalawa Atei hingga mencapai usia saat ini. Sekaligus sebagai penyemangat bagi RS Kalawa Atei untuk memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna bagi seluruh lapisan masyarakat sebagai satu-satunya rumah sakit khusus jiwa milik Pemerintah di Kalimantan Tengah. Semoga dengan bertambahnya usia, akan bertambah pula kepercayaan masyarakat Provinsi Kalimantan Tengah terhadap pelayanan di RS Kalawa Atei.
Adapun perayaan satu dekade RS Kalawa Atei kali ini mengangkat tema “Sehat Sejahtera untuk Pegawai RS Kalawa Atei” dan dihadiri pula oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah, yang diwakili oleh Eddy Kelana, Direktur yang pernah menjabat di RS Kalawa Atei Theodorus Sapta Atmadja, Camat, Lurah, unsur Klinik SPN serta unsur aparat desa di sekitar RS Kalawa Atei.
Dalam sambutan Direktur yang dibacakan oleh Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan, Putu Teguh Rahmawan, menyampaikan bahwa selama satu dasawarsa ini, RS Kalawa Atei hadir di tengah masyarakat Kalimantan Tengah untuk memberikan pelayanan kesehatan jiwa dan selalu berusaha untuk merubah stigma negatif masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Sudah tidak terhitung berapa banyak pasien gangguan jiwa yang telah pulih dan dapat kembali ke keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
Di momentum perayaan ulang tahunnya yang ke-10 ini, RS Kalawa Atei juga melakukan Launching sejumlah layanan/inovasi baru, diantaranya Telemedicine (Layanan Psikiater Online), Hotline Suara Jiwa, Surat Keterangan Kesehatan Jiwa Online dan Mobil Eskrim.
“Besar harapan kami dengan adanya layanan/inovasi baru ini akan mempermudah akses layanan kesehatan jiwa dan konsultasi mental secara online, meningkatkan kesadaran terhadap kesehatan mental, serta menurunkan stigma terhadap masalah kesehatan jiwa. Dengan layanan ini pula, kami berharap bisa dekat dengan masyarakat untuk memperoleh informasi layanan kejiwaan,” tutupnya.
Publikasi : Titin