YANSITERSON PIMPIN RAPAT TEPRA SOPD PEMKAB GUMAS

Palangkanews.co.id | KUALA KURUN Sekretaris Daerah Kabupaten Gunung Mas Yansiterson memimpin rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra) SOPD Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Mas Per tanggal 31 Oktober 2020 yang diselenggarakan di ruang rapat lantai 1 Kantor Bupati Gunung Mas, Kamis lalu dipublikasikan 9/11/2020.
Turut mendampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gunung Mas Kepala Pendapatan Daerah Kabupaten Gunung Mas Edison, Kepala Bagian Ekonomi Slamet Kristiawan.
Rapat Tepra tersebut diikuti oleh masing- masing Kepala Perangkat Daerah se Kabupaten Gunung Mas, Pejabat Eselon IV yang membidangi Perencanaan, Camat dan undangan lainnya.
Pemerintah Kabupaten Gunung Mas hingga tanggal 3 November 2020 pukul 15.00 WIB, pagu anggaran Rp. 1,035T Total belanja langsung Rp. 426,37 M, Total belanja tidak langsung Rp. 573,97 M Realisasi belanja langsung Rp. 225,15 M Realisasi Total Rp. 617,04 M Realisasi belanja tidak langsung 391,88 M.
Yansiterson menyampaikan bahwa realisasi keuangan BL=52,81%, BLTH=68,28%, BL+BTL=61,68%, realisasi fisik BL=57,81%, BTL=68,28 %, BL+BTL = 63,81%.
Total belanja APBD tertinggi dicapai oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yaitu realisasi keuangan Rp. 2.985.997.942,- 88,33% realisasi fisik=90,39,%.
“Diungkapkannya total belanja APBD terendah dicapai oleh Dinas Pertanian yaitu realisasi keuangan Rp. 12.199.012.942,= 41,49% realisasi fisik = 54,38,”katanya.
Artinya dari target itu sudah 89,61 % jadi tinggal 10 sekian % yang harus kita lakukan bulan Oktober, November dan Desember kita sangat optimis tercapai, artinya dari sisi anggaran aman demikian juga belanjanya, kalau pendapatannya tercapai juga belanjanya juga akan aman.
Lebih lanjut ia menerangkan bahwa secara totalitas cukup baik dan saya optimis saja melihat capaian ini sudah sedemikian dalam tiga bulan kedepan kita bisa mencapai 10 sekian %, walaupun mungkin ada di beberapa sumber yang saja tidak tercapai, secara totalitas saya pikir aman.
Hanya saja setiap Perangkat Daerah masih ada beberapa data yang rekapitulasi belum mencapai target, Dinas Perindustrian dan Perdagangan masih 39,4% Dinas Pertanian 65,11%, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga masih 0% Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menegah 61,87%, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 63,49% Sekretariat Daerah 50%, ini sebagai catatan saja supaya diwaspadai oleh teman-teman semua.
Kita sudah memasuki bulan Nopember angka realisasi fisik ini sebenarnya cukup jauh dari harapan, kalau saja kita menargetkan 75 % saja kita masih jauh. “Saya tidak bisa membayangkan keadaan seperti ini, padahal anggaran kita setelah dirasionalisasi tambah sedikit, seharusnya demikian bisa lebih cepat realisasi fisik dan keuangan,” pungkasnya.
Pewarta. : Tim Iswanto
Sumber. :. Liputan Pknews
Ed/Ad. :. Syaiful