Libatkan Berbagai Pihak, Proses Penyusunan GDPK Kalteng Dimulai

Palangkanews co id // Pemprovkalteng – Palangka Raya – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Rapat Persiapan Penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Provinsi Kalimantan Tengah, bertempat di Aula Bawi Bahalap DP3APPKB Provinsi Kalteng, Senin (12/8/2024) yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait. Rapat ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah, Linae Victoria Aden.

Rapat ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah konkret dalam menyusun GDPK yang komprehensif dan sesuai dengan kondisi Kalimantan Tengah. Kepala Dinas P3APPKB Provinsi Kalimantan Tengah Linae Victoria Aden dalam sambutannya menyampaikan GDPK sangat penting karena menjadi pedoman dalam perencanaan pembangunan jangka panjang.

“GDPK memberikan arah yang jelas dalam perencanaan pembangunan di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan, dan infrastruktur. Dengan adanya GDPK, pemerintah dapat mengambil kebijakan yang tepat untuk mengatasi berbagai tantangan kependudukan dan mewujudkan masyarakat yang lebih baik,” ucap Linae.

Dalam rapat tersebut, dibentuk tim penyusun GDPK yang terdiri dari berbagai perwakilan OPD, akademisi, dan pihak terkait lainnya. Tim ini akan bekerja sama untuk mengumpulkan data, menganalisis kondisi kependudukan, dan merumuskan visi, misi, serta tujuan pembangunan kependudukan Kalteng.

“GDPK yang akan disusun diharapkan dapat menjadi pedoman bagi pemerintah dan seluruh stakeholder dalam menyusun kebijakan dan program pembangunan yang berpihak pada masyarakat,” tambah Linae.

Linae berharap, dengan adanya GDPK diharapkan pembangunan di Kalteng dapat lebih terarah dan berkelanjutan.

“Selain itu, GDPK juga dapat menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam menyusun program dan kegiatan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat,” tutup Linae.

Publikasi. : Titin