Cara Cek Bansos Lansia Desember 2025, Syarat, Prosedur, dan Link Cek Resmi

Redaksi

Cara Cek Bansos Lansia Desember 2025
Cara Cek Bansos Lansia Desember 2025

PalangkaNews.co.id – Bansos untuk warga lanjut usia (lansia) kembali menjadi perhatian menjelang Desember 2025. Banyak keluarga ingin memastikan apakah orang tua mereka termasuk penerima bantuan, terutama karena beberapa program seperti PKH, KLJ, hingga bantuan daerah lainnya dijadwalkan cair di akhir tahun. Situasi inilah yang membuat informasi mengenai cara cek bansos lansia menjadi sangat penting.

Di sisi lain, pemerintah pusat dan daerah menegaskan bahwa seluruh proses pengecekan bansos kini semakin transparan. Langkah pengecekan bisa dilakukan secara online melalui kanal resmi Kementerian Sosial maupun website milik pemerintah daerah. Namun, masih banyak masyarakat yang kebingungan membedakan jalur pengecekan, terutama antara PKH untuk lansia dan program lansia daerah seperti KLJ.

Artikel ini membahas secara lengkap cara cek bansos lansia Desember 2025, termasuk syarat, kanal pengecekan resmi, hingga prosedur pendaftaran bagi lansia yang belum terdata. Informasi disusun berdasarkan data Kemensos, Pemprov DKI Jakarta, serta panduan umum pemerintah daerah agar pembaca mendapatkan gambaran paling akurat.

Apa Itu Bansos Lansia dan Program Apa Saja yang Cair Desember 2025?

Bansos lansia merupakan bantuan yang disiapkan pemerintah untuk memastikan warga lanjut usia tetap memiliki dukungan ekonomi yang layak. Program ini terbagi menjadi dua kategori:

1. Program Bansos Pusat (PKH Lansia)

Di tingkat nasional, bantuan lansia masuk dalam program Program Keluarga Harapan (PKH). Lansia berusia 60 tahun ke atas dapat ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan nilai bantuan:

  • Rp600.000 per 3 bulan

Baca Juga:  6 Bansos Termasuk BPNT dan PKH Cair Bertahap di Desember 2025, Cek Jadwal dan Penerimanya

Menurut penjelasan Kemensos, PKH diberikan untuk memastikan lansia tetap memiliki jaminan kesejahteraan dasar. Setiap penyaluran mengikuti jadwal nasional yang biasanya berlangsung dalam empat tahap setahun. Desember 2025 menjadi penyaluran tahap akhir.

Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos beberapa kali menegaskan bahwa masyarakat harus mengecek data melalui CekBansos Kemensos untuk mengetahui status penerima. Transparansi data menjadi bagian dari pembenahan sistem bansos sejak 2023–2025.

2. Program Bansos Daerah (Contoh: KLJ – Kartu Lansia Jakarta)

Selain PKH, daerah juga memiliki bantuan khusus lansia. Salah satu yang paling dikenal adalah Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dengan besaran:

  • Rp300.000 per bulan

Program ini dikelola Dinas Sosial DKI Jakarta dan hanya dapat diakses oleh warga ber-KTP DKI. Penyaluran biasanya dilakukan setiap bulan dan memungkinkan masyarakat memantau status bantuannya lewat sistem Siladu Jakarta.

Banyak daerah lain seperti Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jawa Timur juga memiliki skema bansos lansia, dengan nama program dan mekanisme berbeda. Karena itu, cara pengecekan bergantung pada daerah masing-masing.

Cara Cek Bansos Lansia Desember 2025 (PKH & Bansos Daerah)

Proses pengecekan bansos lansia perlu disesuaikan dengan jenis program yang diikuti. Berikut panduan lengkapnya.

1. Cara Cek Bansos Lansia PKH (Pusat) – Melalui CekBansos Kemensos

Sistem CekBansos Kemensos menjadi platform resmi untuk mengecek seluruh data penerima PKH, termasuk kategori lansia. Cara menggunakannya:

  1. Buka situs resmi https://cekbansos.kemensos.go.id/

  2. Pilih Provinsi → Kabupaten/Kota → Kecamatan → Desa/Kelurahan

  3. Masukkan nama lengkap sesuai KTP

  4. Ketik kode captcha yang muncul

  5. Klik Cari Data

  6. Sistem akan menampilkan:

    • Keterangan “YA” jika terdaftar sebagai KPM PKH

    • Pesan “Tidak Terdapat Peserta/PM” jika tidak terdaftar

Catatan penting dari Kemensos:
Sering terjadi data tidak muncul karena:

  • Nama tidak ditulis lengkap sesuai KTP

  • Wilayah tidak sesuai domisili kependudukan

  • Perubahan data belum diperbarui operator desa

Itulah sebabnya Kemensos selalu mengimbau masyarakat untuk memastikan data kependudukan sinkron.

2. Cara Cek Bansos Lansia KLJ (Kartu Lansia Jakarta)

Bagi warga lansia yang tinggal di Jakarta dan terdaftar sebagai penerima KLJ, proses pengecekannya berbeda dengan PKH. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan platform khusus bernama Siladu Jakarta, yang dikelola Dinas Sosial.

Baca Juga:  3 Cara Cek Status Penerima Bantuan BPNT Rp600 Ribu Desember 2025 Tahap Akhir

Berikut langkah-langkah pengecekan KLJ:

  1. Buka situs resmi https://siladu.jakarta.go.id/

  2. Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai KTP DKI

  3. Klik tombol “Cek NIK”

  4. Sistem menampilkan status kelayakan, apakah:

    • Terdaftar sebagai penerima KLJ

    • Dalam proses verifikasi

    • Tidak terdata

Menurut Dinas Sosial DKI Jakarta, pengecekan KLJ melalui Siladu memungkinkan warga memantau status bantuan dengan lebih cepat tanpa harus menunggu informasi dari kelurahan. Fitur ini terus diperbarui sejak 2023–2025 untuk memastikan data bersifat transparan.

Bagaimana dengan Daerah Lain Selain Jakarta?

Setiap pemerintah daerah memiliki mekanisme tersendiri. Misalnya:

  • Ada yang menggunakan aplikasi layanan sosial daerah

  • Ada yang menyediakan website resmi pengecekan bansos

  • Ada yang masih mengandalkan pengecekan melalui Dinas Sosial atau kelurahan

Karena itu, masyarakat dianjurkan untuk selalu menggunakan kanal resmi dan menghindari situs tidak jelas yang mengatasnamakan pemerintah.

Syarat Mendapatkan Bansos Lansia Desember 2025

Syarat untuk menerima bantuan berbeda antara PKH dan program daerah seperti KLJ. Penjelasannya sebagai berikut.

1. Syarat Bansos Lansia PKH (Pusat)

Untuk ditetapkan sebagai penerima bansos PKH kategori lansia, seseorang harus memenuhi ketentuan resmi Kemensos, yaitu:

  • Berusia minimal 60 tahun

  • Memiliki KTP dan KK aktif

  • Terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN)

  • Termasuk kategori sangat miskin atau miskin

  • Tinggal bersama keluarga yang masuk daftar KPM aktif

Kementerian Sosial menegaskan bahwa DTSEN digunakan untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Jika seorang lansia merasa berhak namun belum terdata, ia dapat mengajukan permohonan pembaruan data melalui desa atau kelurahan.

2. Syarat Bansos KLJ (Jakarta)

Dinas Sosial DKI Jakarta menetapkan syarat khusus untuk penerima KLJ, yakni:

  • Usia 60 tahun ke atas

  • Memiliki KTP DKI Jakarta

  • Berdomisili di DKI Jakarta

  • Termasuk keluarga tidak mampu atau rentan miskin

  • Terdata dalam sistem sosial Pemprov DKI

  • Tidak menerima bansos lain seperti PKH atau BPNT

  • Lulus verifikasi dan validasi petugas Dinsos

Kriteria di atas digunakan untuk memastikan KLJ benar-benar menyasar warga lansia miskin di wilayah Jakarta.

Baca Juga:  Cek Bantuan BPJS Ketenagakerjaan dengan KTP 2025 : Cara Resmi Dan Syarat Penerima

Cara Daftar Bansos Lansia Jika Belum Terdaftar

Banyak lansia yang belum masuk dalam data DTSEN atau belum tercatat di pendataan sosial daerah. Berikut prosedur pendaftarannya.

1. Cara Daftar Bansos PKH Lansia

Jika lansia memenuhi syarat tetapi belum terdaftar sebagai penerima PKH, langkah berikut harus ditempuh:

  1. Datang ke kantor desa/kelurahan sesuai domisili

  2. Membawa:

    • KTP

    • Kartu Keluarga (KK)

  3. Petugas melakukan verifikasi awal dan mencocokkan data kependudukan

  4. Jika memenuhi kriteria, petugas mengusulkan data lansia ke sistem DTSEN

  5. Data kemudian diproses oleh Kemensos untuk ditentukan apakah layak masuk KPM PKH

Kemensos menegaskan bahwa proses ini tanpa biaya dan masyarakat diminta waspada terhadap oknum yang menjanjikan bantuan dengan imbalan.

2. Cara Daftar KLJ untuk Lansia Jakarta

Prosedur pendaftaran KLJ umumnya dilakukan melalui pendataan aktif oleh petugas kelurahan. Mekanismenya:

  1. Pendamping sosial mendata lansia di setiap wilayah

  2. Lansia menyerahkan KTP dan KK

  3. Data dimasukkan ke sistem kesejahteraan sosial DKI

  4. Dinas Sosial melakukan verifikasi lanjutan

  5. Jika memenuhi syarat, lansia masuk daftar penerima KLJ

Sistem ini dirancang agar lansia yang benar-benar membutuhkan tidak terlewat dari pendataan.

Kenapa Data Bansos Lansia Bisa Tidak Muncul?

Banyak laporan masyarakat bahwa data mereka tidak muncul di halaman pengecekan bansos. Menurut penjelasan Kemensos dan pengalaman lapangan, ini beberapa penyebabnya:

  • Data kependudukan belum sinkron (NIK salah atau belum update)

  • Pengisian nama tidak sesuai KTP

  • Wilayah pencarian tidak cocok dengan domisili sebenarnya

  • Data belum masuk atau masih dalam antrean verifikasi

  • Penerima baru belum masuk dalam pembaruan sistem tahap berikutnya

Jika ini terjadi, Kemensos menyarankan masyarakat untuk menghubungi:

  • Operator SIKS-NG desa/kelurahan

  • Dinas Sosial setempat

Apakah Bansos Lansia Cair Desember 2025?

Berdasarkan pola penyaluran bantuan tahun-tahun sebelumnya, akhir tahun merupakan periode penyaluran beberapa program, termasuk:

  • PKH Tahap 4

  • BPNT akhir tahun

  • KLJ bulanan

  • Bantuan daerah lainnya (tergantung kebijakan masing-masing daerah)

Namun penyaluran tetap mengikuti jadwal resmi yang biasanya diumumkan melalui kanal Kemensos dan pemerintah daerah. Karena itu, masyarakat disarankan untuk rutin mengecek update melalui kanal resmi, bukan dari broadcast tidak jelas.

Panduan Menghindari Penipuan Bansos Lansia

Seiring banyaknya lansia yang mencari informasi bansos, modus penipuan pun meningkat. Berikut tips aman:

  • Cek bansos hanya melalui website resmi pemerintah

  • Hindari memberikan NIK atau foto KTP kepada pihak yang tidak dikenal

  • Tidak ada biaya pendaftaran bansos

  • Waspadai pesan berantai yang meminta mengirimkan kode OTP

  • Informasi resmi bansos hanya diberikan melalui:

    • Kemensos

    • Dinas Sosial provinsi/kabupaten/kota

    • Pemerintah desa/kelurahan

Kesimpulan

Cara cek bansos lansia Desember 2025 bisa dilakukan melalui dua jalur utama: CekBansos Kemensos untuk penerima PKH dan Siladu Jakarta untuk penerima KLJ. Sementara daerah lain memiliki mekanisme masing-masing yang wajib dipastikan ke Dinas Sosial setempat.

Syarat dan proses pendaftaran juga berbeda, tetapi prinsipnya tetap sama: data harus masuk dalam sistem resmi pemerintah dan lolos verifikasi.

Dengan panduan lengkap ini, masyarakat diharapkan lebih mudah memastikan apakah lansia di keluarganya tercatat sebagai penerima bantuan.

Also Read

Leave a Comment