Pulang pisau-Palangkanews.co.id///Pj Bupati Hj Nunu Andriani Beserta Rombongan Menghadiri Ulang tahun Desa Mulyasari Yang Ke-43 tahu.acara bertempat di lapangan sepak bola di desa Mulyasari kecamatan Pandih batu kabupaten pulang pisau kalimantan tengah,4/09/2024)
Pj Bupati Nunu Andriani menjekaskan saat di wancara,”kita hari ini di desa Mulyasari karena memperingati hari ulang tahun yang ke-43 desa mulyasari, dan kemarin kita juga beberapa kali membawa Kepala Desa untuk untuk kaji banding atau belajar ke DIY juga itu terkait dengan pemanfaatan Bumdesnya Seperti apa Bumdes bergerak di bidang apa saja
Lanjut,”supaya nanti bisa diimplementasikan di amati ditiru dan di apa modifikasi sesuai dengan potensi yang ada di wilayah kepala desa masing-masing, kemudian kemarin juga kita ke IKN kita melihat satu Kalimantan kita juga melihat potensi kita secara geografis karakteristik masyarakatnya juga sama Oleh karena itu kita di sana melihat pertanian, dan di sana mereka pertanian dimanfaatkan juga tidak hanya untuk pertanian dan juga mendapatkan mata pencarian dari petani tetapi juga bisa di buat objek wisata di lahan pertanian.
“Selain itu juga kita kemarin ke IKN kerjasama juga dan ini mau kita tingkatkan dengan kerjasama dengan pemerintah Kabupaten pulang pisau dengan penajam Paser Utara hubungan kerjasama dalam rangka saling mendukung ketahanan pangan, kita juga di pulang pisau akan support nantinya beras ke IKN itu harapannya depannya dengan adanya kerjasama tersebut oleh karena itu melalui beberapa kepala desa mereka merasa antusias dan melihat secara langsung dan mereka berusaha nantinya mah modifikasi dengan potensi desa yang ada di wilayah tempat masing-masing,”ujarnya Nunu Andriani kepada awak media.
“Jadi kita kemarin studi banding di desa PPU sudah ada Sistim keuangan desa online semua Jadi kemarin di inisiasi Waktu itu camat itu beliau berada jadi pejabat di DPMD jadi beliau menyampaikan ibu kalau bisa nanti juga support untuk desa bisa online-nya dengan server jadi mereka kemarin servernya itu kerjasama dengan perbankan karena nanti juga kan anggarannya melalui perbankan juga jadi snack-nya ini dalam waktu dekat kita akan bertransformasi dari offline ke online untuk sistem keuangan Desa, jadi untuk tata kelola pemerintahan desa tentunya kita selalu meningkatkan kompetensi kapasitas daripada kepala desa dan perangkat-perangkat desanya,”tutupnya
(SAPRUDIN)